Fadilla Namira – detikHealth
Sabtu, 12 Nov 2022 22:15 WIB
Jakarta – Paru-paru merupakan salah satu organ penting manusia sebagai tempat pertukaran oksigen dan karbon dioksida. Menjaga kesehatan paru-paru sangat penting dilakukan untuk menstabilkan aliran pernapasan, salah satunya dengan mengonsumsi makanan ‘ramah’ paru-paru.
Paru-paru terletak di bagian dada manusia, tepatnya di bawah jantung. Organ ini terlihat layaknya spons besar berwarna merah muda. Namun bila paru-paru tidak sehat akibat paparan asap rokok ataupun polutan, warnanya akan berubah jadi keabu-abuan atau bahkan kehitaman.
Meskipun paru-paru dapat membersihkan dirinya sendiri, radikal dan racun yang berlebih dalam tubuh dapat memicu peradangan dan iritasi. Pada akhirnya, kondisi tersebut dapat menyebabkan penyakit kronis dan reaksi buruk.
Makanan Pembersih Paru-paru
1. Apel
Sebuah penelitian menyebut perokok yang mengonsumsi banyak apel dengan rutin mencegah penurunan fungsi paru-paru yang lebih lambat. Selain itu, memakan sedikitnya lima buah apel bisa mengurangi risiko seseorang terkena Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK) dan penyakit paru-paru lainnya.
2. Tomat
Tomat dipercaya meningkatkan fungsi paru-paru dan efek terapeutik yang efektif bagi perokok atau seseorang yang mengalami penyakit pernapasan. Sebab, buah berwarna merah ini mengandung banyak likopen, yaitu senyawa organik dari zat antioksidan karotenoid yang baik bagus untuk kesehatan paru-paru.
3. Jamur
Kandungan Vitamin D yang tinggi membuat jamur dipilih sebagai makanan pendetoks paru-paru terbaik. Vitamin D tidak hanya membantu kesehatan paru-paru tetap optimal, tetapi juga meredakan iritasi dan gejala batuk yang tidak kunjung sembuh.
Selain vitamin D, jamur juga memiliki zat antioksidan bernama beta glukan yang melindungi tubuh dari radikal bebas dan stres oksidatif. Cara pengonsumsinya pun cukup mudah, masyarakat hanya perlu memanggang atau menjadikannya bahan utama dari sup.
4. Brokoli
Beberapa orang mungkin tidak suka dengan sayuran hijau ini. Padahal, brokoli mengandung senyawa organik sulforaphane guna menghasilkan enzim khusus guna menangkal penyakit paru-paru kronis atau asma. Brokoli juga menghasilkan nutrisi lain yang tidak kalah penting untuk kesehatan tubuh, misalnya vitamin C, A, B6, magnesium, dan zat besi.
5. Bluberi
Pengonsumsian bluberi secara rutin dapat meningkatkan kualitas hidup seseorang karena mempunyai sejumlah mineral, vitamin, dan pigmen pelarut yang dinamai antosianin. Sebuah studi mengungkap memakan bluberi dengan porsi normal setiap minggu menaikkan efektifitas fungsi paru-paru. Nutrisi ini pun memberikan efek pada kesehatan jantung, kulit, dan mata.
6. Bawang Putih
Rasanya gurih dan pedas membuat bawang putih menjadi bumbu tambahan favorit oleh sebagian orang. Umbi-umbian ini mengandung flavonoid yang yang dibutuhkan tubuh untuk membuat glutathione (zat detoksifikasi) guna membuang karsinogen dan racun keluar dari dalam darah serta mencegah infeksi paru-paru.
7. Teh Hijau
Bermanfaat mengurangi peradangan, teh hijau murni juga sangat direkomendasikan bagi pengidap batuk akibat iritasi jaringan paru-paru. Jenis teh ini bekerja dengan melindungi fungsi otot paru-paru dan membuat pernapasan lebih rileks, terutama saat berolahraga.
8. Jahe
Jahe terkenal dengan efek hangat dan aromanya khas. Hal ini menjadikannya saran terbaik bagi seseorang yang mengalami flu atau hidung tersumbat. Rempah alami ini pun secara aktif meningkatkan sirkulasi darah ke paru-paru sehingga meningkatkan efisiensi penyerapan oksigen di saluran udara. Terlebih, jahe memberikan rasa rileks dan nyaman bagi tubuh.