EKBIS

Semua Toko Gunung Agung Bakal Ditutup, Netizen Kenang Masa Keemasan

Anisa Indraini – detikFinance
Senin, 22 Mei 2023 06:00 WIB

Jakarta – Toko Gunung Agung akan menutup seluruh outlet yang tersisa pada akhir 2023. Keputusan diambil karena perusahaan tidak bisa lagi bertahan di tengah kerugian yang semakin besar.
“Pada akhir tahun 2023 ini kami berencana menutup toko/outlet milik kami yang masih tersisa. Keputusan ini harus kami ambil karena kami tidak dapat bertahan dengan tambahan kerugian operasional per bulannya yang semakin besar,” kata Manajemen PT GA Tiga Belas dalam keterangan resmi, Minggu (21/5/2023) kemarin.

Berdasarkan informasi dari manajemen, saat ini Toko Buku Gunung Agung yang masih tersisa sebanyak lima outlet. Sejak pandemi COVID-19, perusahaan telah melakukan langkah efisiensi dengan menutup beberapa outlet yang tersebar di beberapa kota seperti Surabaya, Semarang, Gresik, Magelang, Bogor, Bekasi, dan Jakarta.

“Penutupan toko/outlet tidak hanya kami lakukan akibat dampak dari pandemi COVID-19 pada tahun 2020 saja, karena kami telah melakukan efisiensi dan efektivitas usaha sejak tahun 2013,” tuturnya.

Hal itu dilakukan guna berjuang menjaga kelangsungan usaha dan mengatasi kerugian usaha akibat permasalahan beban biaya operasional yang besar dan tidak sebanding dengan pencapaian penjualan usaha setiap tahunnya. Keadaan semakin berat dengan terjadinya wabah pandemi COVID-19 pada 2020.

“Dalam pelaksanaan penutupan toko/outlet, yang mana terjadi dalam kurun waktu 2020 sampai dengan 2023, kami melakukannya secara bertahap dengan berpedoman pada peraturan perundang-undangan yang berlaku,” imbuhnya.

Sebelumnya Toko Gunung Agung dikabarkan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap 350 karyawan. Hal itu dikatakan oleh Asosiasi Serikat Pekerja (ASPEK) Indonesia.

Manajemen Toko Buku Gunung Agung pun membantah jika itu dilakukannya secara sepihak dan tidak sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Menurutnya, apa yang dilakukan telah sesuai dengan norma dasar dan kaidah yang berlaku tanpa menimbulkan sikap arogansi dari sisi manajemen.

“Terkait pemberitaan yang beredar, di mana Toko Buku Gunung Agung seolah-olah dianggap telah melakukan PHK massal sebanyak 350 orang secara sepihak dan tidak sesuai dengan peraturan perundang-undangan adalah tidak benar, karena kami selalu mengikuti pelaksanaan proses efisiensi dan efektifitas usaha sesuai dengan koridor hukum yang berlaku,” ucapnya.

Manajemen mengaku telah menerima surat dari ASPEK Indonesia tertanggal 24 Maret 2023 terkait tuntutan para pekerja yang kena PHK. Pihaknya menyebut telah menanggapi seluruh surat yang diterima sesuai dengan proporsi dan keadaan sebenarnya, namun tidak mendapatkan tanggapan kembali dari ASPEK Indonesia maupun dari bekas pekerja yang bersangkutan.

“Dalam surat yang kami terima disebutkan bahwa jumlah bekas pekerja Toko Buku Gunung Agung yang menyampaikan tuntutan melalui ASPEK Indonesia kepada kami adalah sebanyak 16 orang, yang kontrak kerjanya telah berakhir pada tahun 2022,” ucapnya.

Netizen Berduka

Penutupan seluruh Toko Buku Gunung agung pada akhir 2023 menjadi trending topic di Twitter kemarin. Netizen sedih hingga nostalgia jaman sewaktu masih sering mengunjungi toko buku besar di era 1990-an tersebut.
“Sedih Gunung Agung tutup. Sempat beli beberapa buku di sini, yang paling diingat koleksi buku-buku Edward de Bono, yang populer dengan 6 hats dan latheral thinker,” kata akun @*om_*utomo. Kutipan sudah disesuaikan dengan ejaan yang benar.

“Jadi sedih sesedih-sedihnya ya GA mau tutup. Beberapa kali kalau ke mal emang liat nggak seramai dulu. Suka mampir liat koleksi buku, novel. Dulu sering banget nyari di stationery perlengkapan kuliah, pembatas buku yang lucu-lucu. Gonna miss you GA,” timpal akun @f*anny_*e.

Akun lain menceritakan bahwa jaman sewaktu kuliah sering berkunjung ke Toko Gunung Agung hanya untuk sekadar membaca-baca buku. Ada juga netizen yang menyayangkan penutupan toko buku besar pada masa 90-an tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *