JABODETABEK

Mencekam Kisah Polisi Dibegal di Bekasi di Kegelapan Malam

Tim detikcom – detikNews
Rabu, 16 Feb 2022 09:15 WIB

Bekasi – Anggota Brimob Aipda Edi Susanto kini masih terbaring di rumah sakit usai dibegal di Jatisampurna, Kota Bekasi. Aipda Edi terluka parah akibat dibacok para pelaku.
Kurang dari 24 jam, lima pelaku telah ditangkap polisi. Saat ini polisi masih mengembangkan keterangan para pelaku tersebut.

“Benar (pelaku ditangkap). Ada lima,” kata Kapolsek Jatisampurna Iptu Santri Dirga saat dihubungi, Rabu (16/2/2022).

Cerita Mencekam Saksi

Peristiwa mencekam itu terjadi pada Selasa (15/2) sekitar pukul 02.00 WIB. Aipda Edi saat itu sedang dalam perjalanan pulang usai lepas dinas.

Saksi mata sekaligus Linmas Jatiraden, Sarwono (52), mengungkapkan dirinya saat itu sedang berpatroli. Sarwono melihat korban sedang merangkak ke sebelah jalan.

“Saya lagi muter keliling, kebetulan saya lagi ke jalanan, ada orang minta tolong. Itu mobil pada lewat nggak ada yang nolong, karena mungkin jam 2 malam, orang itu mungkin pada takut,” ujar Sarwono ketika dijumpai di Jalan Raya Kranggan, Selasa (15/2/2022).

Sarwono awalnya tidak mengira apabila korban adalah anggota polisi. Sebab saat itu Aipda Edi Santoso tidak memaki seragam polisi.

“Kalau kejadiannya saya nggak lihat. Dia tuh ngesot, sambil ngesot tuh dia bilang ‘tolong saya dibacok, tolong motor saya dibawa’. Saya kira malah orang gila, demi Allah saya nggak tahu kalau dia seorang aparat. Tahu dia aparat dari grup RT Linmas,” katanya.

Sarwono langsung melaporkan kejadian itu ke ketua RT setempat. Aipda Edi kemudian ditolong warga dibawa ke rumah sakit.

TKP Minim Penerangan

Menurut Sarwono, daerah Kranggan memang gelap dan minim pencahayaan. Di wilayah itu sering terjadi kasus begal.
“Itu di situ jalan itu sepi, memang nggak ada lampu, gelap. Kalau daerah situ sering sih gitu kejadian. Sempat dulu ramai bekas Giant, itu dulu sering ada lampunya. Sekarang Giant nggak diisi, gelap itu,” ucap Sarwono.

Diketahui, Aipda Edi dibegal saat melintas di Jalan Raya Kranggan, Jatiraden, Jatisampurna, Selasa (15/2) dini hari. Aipda Edi Santoso dipepet oleh tiga orang.

“Setelah tiba di TKP, korban dipepet oleh pelaku dan langsung dibacok menggunakan celurit, sehingga korban jatuh dari motornya,” ujar Kasi Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing dalam keterangannya, Selasa (15/2).

Setelah terjatuh, pelaku tetap menyerang korban menggunakan senjata tajam. Korban berusaha menangkis serangan pelaku.

“Korban berusaha menangkis menggunakan tangan kiri sehingga tangan kiri korban mengalami luka bacok. Setelah korban tidak berdaya, para pelaku membawa kabur sepeda motor korban,” tuturnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *