Aulia Damayanti – detikFinance
Kamis, 29 Des 2022 09:03 WIB
Jakarta – Pemerintah Korea Selatan membuka izin impor boneka seks. Selama ini impor barang tersebut dilarang karena dianggap merusak tradisi dan moral masyarakat Korea Selatan.
Keputusan diambil setelah bertahun-tahun publik memperdebatkan tentang pemerintah yang dianggap mencampuri kehidupan pribadi masyarakat.
Walaupun sebelumnya tidak ada larangan jelas mengenai impor boneka seks, tetapi bea dan cukai selalu menyita barang tersebut. Sejak 2018 silam setidaknya ribuan boneka seks telah disita.
Keputusan dibukanya impor boneka seks diawali dengan protes yang diajukan oleh importir ke pengadilan. Mereka meminta agar larangan dicabut dan pelepasan boneka di bea cukai. Menurut mereka produk tersebut tidak melanggar martabat manusia.
Keputusan tersebut juga memungkinkan importir untuk bebas dari pengawasan. Di mana diperkirakan para importir masih menyimpan lebih dari 1.000 boneka seks yang telah tiba di Korea Selatan selama empat tahun terakhir.
Namun petugas bea cukai mengatakan mereka akan melarang penjualan boneka seks yang menyerupai orang sungguhan, seperti selebriti. Tidak jelas apakah larangan penjualan juga berlaku untuk boneka seks buatan dalam negeri yang terlihat seperti anak di bawah umur tetapi larangan seperti itu ada di Australia, Inggris, dan AS.
Sebelumnya, larangan impor boneka seks juga didukung oleh sebagian masyarakat Korea Selatan. Pernah ada petisi untuk menghentikan impor boneka ini ke Korea Selatan.
Penulis petisi yang tidak disebutkan namanya itu mengatakan boneka-boneka itu dapat menyebabkan peningkatan kejahatan seks. Tercatat seperempat juta orang menandatangani petisi tersebut.