BERANDA

Arab Saudi Minta Dunia Dukung Pembentukan Negara Palestina

Novi Christiastuti – detikNews
Kamis, 03 Okt 2024 17:15 WIB

Riyadh – Menteri Luar Negeri (Menlu) Arab Saudi, Pangeran Faisal bin Farhan, meminta negara-negara di dunia untuk mendukung pembentukan negara Palestina. Pangeran Faisal mendorong negara-negara yang secara pribadi telah menyuarakan kesediaan mengakui negara Palestina, untuk melakukannya secara terbuka.
“Kepada negara-negara yang secara pribadi telah menyatakan kesediaan untuk melakukan hal ini, saya mendorong Anda untuk mengambil langkah penting ini secara terbuka,” ujar Pangeran Faisal dalam tulisan opini pada media terkemuka Financial Times, seperti dilansir Al Arabiya, Kamis (3/10/2024).

“Sekarang adalah waktunya untuk berdiri di sisi yang benar dalam sejarah,” cetusnya.

Pernyataan ini disampaikan beberapa hari setelah Pangeran Faisal mengumumkan peluncuran koalisi internasional terbaru, yang berupaya menerapkan solusi dua negara setelah upaya internasional selama beberapa dekade berujung kegagalan, hingga membawa kawasan Timur Tengah di ambang perang besar-besaran.

Aliansi Global untuk Implementasi solusi dua negara diresmikan dalam pidato Pangeran Faisal pada pertemuan di sela-sela Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di New York, Amerika Serikat (AS), pekan lalu. Liga Arab, Organisasi Kerja Sama Islam (OKI), dan Norwegia hadir dalam pertemuan itu.

“Menentukan nasib sendiri adalah hak yang tidak bisa dicabut, yang tidak hanya layak tapi juga berhak diterima rakyat Palestina. Para diplomat kami telah bekerja tanpa kenal lelah bersama-sama dengan negara-negara lainnya untuk menjamin pengakuan atas Palestina sebagai negara berdaulatan secara global,” sebutnya.

Menyoroti perang yang terus berkecamuk di Jalur Gaza, Pangeran Faisal mengatakan dunia perlu menyadari pentingnya gencatan senjata segera, dan memperingatkan bahwa perang regional bisa dengan mudah terjadi.

Satu-satunya cara untuk mewujudkan stabilitas di kawasan, menurut Pangeran Faisal, adalah dengan mencapai solusi dua negara yang memungkinkan Palestina dan Israel hidup berdampingan.

Dia kemudian menegaskan kembali pernyataan putra mahkota Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman (MBS), soal perjuangan Palestina berada di garis depan kekhawatiran Saudi.

“Arab Saudi tanpa kenal lelah akan berupaya mewujudkan negara Palestina yang merdeka dengan Yerusalem Timur sebagai ibu kotanya dan tidak akan menjalin hubungan diplomatik dengan Israel tanpa persyaratan ini,” tegas Pangeran Faisal.

“Pembentukan negara Palestina yang merdekalah yang akan memberikan manfaat yang kita cari: keamanan regional, integrasi dan kemakmuran,” ujarnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *