ENERGI

Cari ‘Harta Karun’ Migas, PetroChina Geber Survei Seismik di Blok Jabung

Shafira Cendra Arini – detikFinance
Jumat, 17 Mei 2024 11:09 WIB

Tangerang – Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) migas PetroChina International Jabung Ltd. (PCJL) berkomitmen melakukan eksplorasi migas secara lebih agresif demi mendukung target produksi 1 juta barel minyak per hari (BOPD) dan 12 miliar standar kaki kubik per hari (BSCFD) gas di 2030.
Salah satu metode yang diandalkan sekaligus menjadi rangkaian tahapan dalam proses eksplorasi minyak dan gas bumi (migas) ialah survei seismik. Survei seismik merupakan kegiatan pencarian sumber daya alam dan mineral di bawah permukaan bumi dengan menggunakan gelombang seismik.

“Perekam getarannya, itu kan energinya yang nanti sampai ke tempatnya gas atau minyak yang ada ya, baik ada maupun tidak ada itu kan pasti kelewatan. Biasanya nanti akan kita bikin konfigurasi sesuai area kerja,” kata Geophysical Operation Supt. PetroChina Fahmi Fabian ditemui detikcom di perhelatan IPA Convex 2024, di ICE BSD, Tangerang, Kamis (16/5/2024) kemarin.

Survei Seismik 3D & 2D di WK Jabung dimulai pada Desember 2023 dan diperkirakan berlangsung selama 10 bulan. Survei 3D akan dilaksanakan di area seluas 121 kilometer persegi (km2) di Prospek Ketemu dan area seluas 71 km2 di Prospek Rukam. Sedangkan, survei 2D akan dilakukan di sejumlah area di bagian timur Wilayah Kerja (WK) Jabung sepanjang 250 kilometer. Saat ini, PetroChina juga sedang melaksanakan pemboran sumur eksplorasi NEB BASE-3.

Selain itu, survei ini dilakukan dalam rangka pemutakhiran (update) situasi terhadap kandidat titik-titik pemboran yang telah terdata sebelumnya. Hal ini dilakukan sebagai upaya meminimalisir gagalnya kegiatan pemboran. Data inilah yang akan menjadi acuannya.

Lebih lanjut Fahmi menjelaskan, survei seismik sendiri memiliki volume pekerjaan serta target produksi. Untuk yang 2D umumnya berkisar di 100-150 titik tembak per hari, sedangkan 3D karena lebih masif biasanya sampai 150 sampai dengan 300 titik tembak per hari. Untuk berapa banyak titik target maupun Waktu biasanya akan disesuaikan kembali dengan volume kerjanya.

“Sekarang kita lagi proses di Tanjung Jabung Timur. Dan sampai saat ini masih terus berjalan karena kontraknya sekitar 15 bulan,” imbuhnya.

Sementara itu, Geophysicist PetroChina Mohammad Risyad menambahkan, proses eksplorasi tidak bisa dilakukan tanpa didukung data dan tanpa adanya perencanaan yang baik. Apabila sumur-sumur yang ada terbukti masih menarik dari data-data awal yang ada, maka bisa dimanfaatkan untuk kembali menjaring investor demi meningkatkan kegiatan eksplorasi.

“Jadi investasinya lebih besar, lebih detail, kualitasnya juga lebih bagus, lebih reliable juga. Mudah-mudahan nantinya membukakan informasi berapa potensi yang terkandung, berapa besar, atau beberapa titik kandidat lokasi pemboran yang ditemukan dari kontrak berjalan,” kata Risyad.

Risyad menambahkan, saat ini tahapan dari survei seismik ini dalam tahap menuju recording. Kegiatan sosialisasi kepada masyarakat sekitar juga telah dilakukan hingga mencapai 80% area, sehingga proses recording masih terus dipersiapkan.

“Kita sudah menyelesaikan tes parameter yaitu adalah suatu kegiatan untuk menguji kedalaman dan besarnya sumber getar yang optimum untuk digunakan. Jadi dari keseluruhan 4 area pekerjaan survei seismik kita sudah menyelesaikan 4 tes parameter. Jadi itu adalah suatu langkah atau milestone yang sangat penting,” terang Risyad.

“Semua sudah terbuka secara izin dan peraturan. Kita tinggal nunggu recording aja. Tadi kan kalau 3D ,150-200 per hari. Kita programnya ada 18 ribuan (titik tembak). Bisa aja kan hampir 10 ribuan itu kan yang 3D, 4-5 bulan ke depan sudah bisa di-wrap,” tambah Fahmi.

PetroChina sendiri telah resmi mengantongi perpanjangan kontrak pengelolaan WK / Blok Jabung untuk periode 2023-2043. Survei Seismik 3D & 2D Eastern Jabung termasuk ke dalam Komitmen Kerja Pasti (KKP) yang disetujui Pemerintah pada proposal perpanjangan Blok Jabung. Survei seismik ini menjadi salah satu bukti komitmen PetroChina dalam menggenjot produksinya hingga 20 tahun ke depan.

Saat ini, total terdapat 180 sumur yang aktif berproduksi dari total 432 sumur yang pernah dikerjakan. Diperkirakan produksi harian rata-rata PetroChina Jabung mencapai 53.000 BOEPD.

(shc/ara)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *