Atiqa Rana – detikFood
Kamis, 20 Okt 2022 05:00 WIB
Jakarta – Kondisi kesehatan ginjal dipengaruhi dari makanan yang dikonsumsi. Ternyata ada beberapa makanan yang berisiko buruk untuk organ vital tersebut. Ini 5 daftarnya!
Ginjal merupakan organ penting bagi tubuh. Fungsi utamanya, membersihkan darah dan senyawa beracun sebelum akhirnya dialirkan ke seluruh tubuh. Karenanya, menjaga kesehatan ginjal perlu dilakukan.
Namun akhir-akhir ini, banyak ditemukan kasus ginjal akut misterius yang menyerang banyak kalangan di Indonesia. Mengutip detikhealth (18/10), bahkan kasusnya terus bertambah hingga ada total 189 pasien yang terkena penyakit tersebut.
Dalam menjaga kondisi tubuh dan ginjal agar tetap sehat, selain mengonsumsi makanan yang tepat, ada juga makanan yang harus dihindari. Beberapa makanan ini berdampak buruk dan bisa meningkatkan risiko penyakit ginjal.
Ini dia 5 makanan terburuk untuk kesehatan ginjal, seperti dirangkum dari Times of India (02/08):
1. Daging Olahan
Banyak orang menyukai daging olahan seperti sosis, smoked beef, atau daging patty yang biasanya ada di roti burger. Selain rasanya yang dianggap enak, daging olahan itu juga digemari karena praktis dan mudah dimasak. Biasanya daging ini sudah dijual dalam kondisi beku sehingga tinggal digoreng atau dipanaskan saja
Meskipun terlihat menjadi pilihan makan yang praktis, tetapi daging olahan justru menjadi ancaman besar bagi kesehatan ginjal. Jenis makanan ini tinggi natrium dimana jika asupannya berlebih bakal meningkatkan tekanan darah dan membuat ginjal menjadi stres.
Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa seseorang yang lebih banyak mengasup protein hewani daripada protein nabati, bisa meningkatkan laju perkembangan penyakit ginjal.
2. Makanan Beku (Frozen Food)
Mirip seperti daging olahan, makanan beku pun sering dibeli dan dikonsumsi karena dianggap sebagai pilihan makan yang praktis.
Tak perlu waktu banyak untuk mengolahnya, makanan beku biasanya tinggal digoreng dengan minyak atau di microwave saja, lalu siap untuk disantap.
Namun, penelitian telah menunjukkan bahwa makanan olahan seperti ini dapat berkontribusi pada perkembangan risiko terkena diabetes tipe-2. Jika seseorang sudah terkena penyakit diabetes, seiring dengan berjalannya waktu, kadar gula tinggi itu bisa saja merusak ginjal.
Meskipun menjadi opsi yang mudah untuk dimasak, tetapi makanan beku mengandung banyak lemak, gula, dan natrium tersembunyi. Karenanya mulai dari sekarang, lebih baik menghindari konsumsi makanan beku. Bisa juga diimbangi konsumsinya dengan menambahkan buah dan sayuran segar.
3. Kentang Goreng
Kentang goreng menjadi camilan enak yang tak bisa dilewatkan. Bahkan ketika berada di restoran cepat saji pun, banyak orang lebih memilih untuk memesan kentang goreng dibandingkan menu lainnya.
Kentang goreng memang terbuat dari kentang yang dikenal punya banyak manfaat sehat bagi tubuh. Tetapi kentang tersebut telah diolah dengan bumbu tambahan, tepung, hingga digoreng sehingga tidak memberikan manfaat bagi kesehatan.
Makanan yang digoreng harus dihindari untuk melindungi dari beberapa risiko penyakit seperti jantung dan ginjal. Kentang juga tinggi akan potassium yang disarankan konsumsinya diminimalisir oleh mereka yang menderita penyakit ginjal
4. Mayones
Mayones sering melengkapi salad, sandwich, atau dijadikan cocolan gorengan. Meskipun terkadang mayones dijadikan saus pendamping makan sayuran, tetapi condiment ini juga bisa berbahaya bagi tubuh.
Dalam satu sendok mayones mengandung 103 kalori. Seiring dengan itu, saus berwarna putih ini juga tinggi akan lemak jenuh. Kandungan tersebut tentu bisa mempengaruhi kesehatan ginjal.
Jika memang masih ingin mengonsumsi mayones, pilih mayones yang bebas lemak atau rendah kalori. Pastikan juga tidak mengandung natrium dan gula yang tinggi
5. Soda
Tak hanya makanan, ada juga minuman yang harus dihindari untuk menjaga kesehatan ginjal. Salah satu minuman paling berbahaya itu adalah soda.
Beberapa orang mungkin menyukai soda karena rasanya yang segar dan manis. Tetapi soda memiliki kandungan gula tinggi yang hampir tidak memiliki nilai gizi.
Bahkan soda juga punya kalori ekstra yang bisa menyebabkan penambahan berat badan. Seperti studi yang menemukan bahwa mengonsumsi soda bisa berkaitan dengan kondisi osteoporosis, sindrom metabolik, hingga penyakit ginjal.
Mulailah hindari konsumsi soda, dan menggantinya dengan minuman yang lebih sehat seperti air lemon yang segar.
.
