PENDIDIKAN

1.296 Sekolah Jadi Klaster COVID-19, Sekolah Tatap Muka Bakal Dilanjut?

Kamis, 23 Sep 2021 08:44 WIB

Vidya Pinandhita – detikHealth

Jakarta – Pembelajaran Tatap Muka (PTM) sudah mulai diberlangsungkan di sejumlah sekolah di beberapa kota. Namun hal ini memicu temuan kasus COVID-19 pada anak-anak sehingga sekolah menjadi klaster baru penularan virus Corona.
Pada 20 September 2021, Kemendikbudristek mencatat di 46.500 sekolah, terdapat 2,8 persen atau 1.296 sekolah yang melaporkan klaster COVID-19.

“Kasus penularan kira-kira 2,8 persen yang melaporkan,” lapor Direktur Jenderal (Dirjen) PAUD dan Pendidikan Dasar Menengah Kemendikbudristek, Jumeri dalam diskusi daring Selasa (21/9/2021).

Dalam rinciannya, kelompok SD mempunyai angka kasus COVID-19 terbanyak dengan jumlah 581 sekolah, dengan total guru dan tenaga kependidikan 3.174 orang positif COVID-19. Sementara siswa yang positif COVID-19 berjumlah 6.908 orang.

SMP
Guru: 1.502 orang
Siswa: 794 orang
SMA
Guru: 1.915 orang
Siswa: 794 orang
SMK
Guru: 1.594 orang
Siswa: 609 orang.
Dalam kesempatan lainnya, Jumeri menyebut pihak Kemendikbud ristek bersama Kementerian Kesehatan (Kemenkes) masih mengupayakan aktivitas PTM terbatas yang aman.

Menurutnya, Kemendikbudristek selalu berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk melakukan pengawasan dan pemantauan dinamika sekolah yang melaksanakan PTM Terbatas.

“Kami juga akan terus menyampaikan pembaruan data secara transparan untuk kesuksesan PTM Terbatas, mengingat bahwa pembelajaran jarak jauh berkepanjangan dapat berdampak negatif bisa menyebabkan anak-anak Indonesia sulit mengejar ketertinggalan,” jelasnya dalam keterangan tertulis yang diterima detikcom, Rabu (22/9/2021).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *